Jumat, 08 Februari 2013

Etika Berbisnis Online bagi Penjual

Saat ini bisnis online menjadi salah satu cara yang populer dalam berbisnis. Banyak kemudahan yang ditawarkan sistem bisnis online ini baik dari sisi penjual maupun pembeli. Dari sisi penjual, akan memangkas biaya antara lain biaya sewa kantor dan pegawai, dari sisi pembeli akan memangkas waktu lebih banyak dibanding harus datang dari toko ke toko.
Disini saya mencoba membahas etika dalam berbisnis online yang banyak dari penjual, terutama penjual yang masih baru menggeluti bisnis ini melupakan hal-hal seperti ini. Saya pun mendapatkan pengalaman dalam hal etika seperti ini diawali saat saya sering melakukan pembelian online dan saat ini saya juga berbisnis online melalui LOGGUE , PITUNGAN , & Berita Betawi.
Etika ini dimaksudkan agar pembeli anda merasakan kenyamanan disaat bertanya ataupun melakukan transaksi mengingat saat proses jual-beli, kita tidak sedang berhadapan langsung dengan pembeli sehingga kualitas sms/ chat/ bbm harus menunjukkan bahwa penjual adalah sesorang yang ramah.

Adapun beberapa etika yang menurut saya harus dilakukan penjual adalah :
1. Menyapa di awal percakapan.
Entah pembeli menyapa atau tidak di awal percakapan, hendaknya kita tetap mengucapkan salam di awal (assalamualaikum / selamat pagi / selamat siang / selamat sore / selamat malam / salam sejahtera, dll)
2. Di lapak jualan online, hendaknya dicantumkan jam pelayanan anda, semisal layanan TELP / SMS/ BBM pada jam 08.00 - 20.00 , hal ini dimaksudkan agar jika pembeli menghubungi anda di luar jam segitu, dan anda tidak membalas dengan alasan masih sibuk atau sudah istirahat, tidak menimbulkan persepsi atau pikiran negatif dari pembeli.
3. Selalu ucapkan maaf jika penawaran pembeli tidak sesuai dengan permintaan anda dan selalu jawab dengan ramah & sopan.
4. Selalu ucapkan maaf dan beri alasan yang jujur dan logis jika lama / telat merespon pertanyaan calon pembeli anda.
5. Saling berkirim pesan atau bercakap dengan bahasa yang sopan dan baku, hindari singkatan yang berlebihan mengingat anda tidak tau sedang berhubungan dengan calon pembeli dari umur berapa.
6. Pembeli merasa di hargai jika kita mau mengenal nama nya dan selalu memanggil nama beliau selama percakapan. (Misal : mas Ares tadi transfer ke rekening Mandiri apa BCA? saya cek dulu ya, terimakasih)
7. Jangan bosan meladeni pertanyaan calon pembeli selama wajar dan relevan.
8. Selalu ucapkan terimakasih apabila transaksi sudah dilakukan pembeli.
9. Jangan lupa selalu ucapkan terimakasih juga di akhir percakapan, jadi atau tidak jadi calon pembeli membeli, karena barangkali lain waktu kalian berjodoh untuk berjual beli.

Semoga berguna untuk kita semua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar